Bom bunuh diri di Kantor Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, pagi tadi, Rabu, 7 Desember 2022, dilakukan oleh seorang pria menunggang motor bebek Suzuki Shogun.
Bom Polsek Astanaanyar menewaskan seorang polisi dan melukai belasan orang lainlainnya.
Pelaku bom bunuh diri pun tewas di tempat kejadian.
Motor bebek Suzuki Shogun berwarna biru tadi parkir di pinggir jalan dekat Kantor Polsek Astanaanyar.
Motor tersebut tidak menggunakan kaca spion.
helm abu-abu tergantung di stangnya.
Sayap bodi tak terpasang.
Pelat nomor motor pelaku bom bunuh diri Bandung ditempeli kertas dengan tulisan yang disinyalir menjadi motif bom bunuh diri tersebut.
“KUHP.
Hukum, Syirik/Kafir.
Perangi para penegak hukum setan.
QS : 9 : 29,” demikian tulisan di kertas itu.
Motor bebek yang digunakan tersangka teroris tadi Suzuki Shogun keluaran 2001 yang memiliki kapasitas mesin 109cc.
Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 9,8 HP.
Pada eranya, Suzuki Shogun cukup diminati masyarakat Indonesia.
Kapolda Jawa Barat Irjen Suntana mengungkapkan terdapat 11 korban bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandungi.
Sebanyak 10 orang anggota Polri san satu lagi warga sipil yang sedang melintas di lokasi kejadian.
“Satu anggota Polri meninggal atas nama Aiptu Sofyan,” ucap Suntana di Kantor Polsek Astanaanyar hari ini.
Polisi berkomitmen mengungkap kasus bom bunuh Polsek Astananayar yang dilakukan pengguna motor bebek Suzuki Shogun.
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.